Nama : Anisa Anggraini
NIM :
132111133030
Nama Kelompok : Enkadin
ESAI
LEADERSHIP
Dalam
setiap kelompok, group atau organisasi, kepemimpinan merupakan salah satu factor yang penting. Kepemimpinan yang ada akan
mempengaruhi kelompok di dalam mencapai tujuan. Cara seseorang memimpin dapat
membawa kelompok atau organisasi tersebut ke arah keberhasilan atau
ketidakberhasilan dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan. seorang pemimpin perlu membuat perencanaan yang menyeluruh bagi
organisasi dan diri sendiri selaku penanggungjawab tercapainya tujuan
organisasi.. Seorang pemimpin yang senantiasa memandang ke depan
berarti akan mampu meneropong apa yang akan terjadi serta selalu waspada
terhadap segala kemungkinan. Pengembangan kesetiaan ini tidak saja diantara
pengikut, tetapi juga untuk para pemimpin tingkat rencdah dan menengah dalam
organisasi. Pengawasan merupakan fungsi pemimpin untuk senantiasa meneliti
kemajuan pelaksanaan rencana. Pengambilan keputusan merupakan fungsi
kepemimpinan yang tidak mudah dilakukan. Oleh sebab itu banyak pemimpin yang
menunda untuk melakukan pengambilan keputusan. Bahkan ada pemimpin yang tidak
berani mengambil keputusan. Fungsi ini mengupayakan kepuasan bathin bagi
pemeliharaan dan pengembangan kelompok untuk kelangsungannya.
Melalui perjuangan Bung
Tomo sebagai pemuda Indonesia membuktikan bahwa setiap generasi muda memiliki
jiwa pemimpin dan keunikan sendiri dalam memimpin. Sehingga berbagai macam tipe
kepemimpinan tidak menjadi suatu tolok ukur keberhasilan para pemimpin, dikarenakan
pendekatan-pendekatan yang dilakukan oleh pemimpin berbeda-beda baik dari fokus
psikologi maupun sosiologi (. Hal ini membuktikan bahwa kepemimpinan bukanlah
suatu hal yang dapat berdiri sendiri. Melainkan sebuah cara atau proses dalam
membangun hubungan agar mencapai suatu tujuan yang sama seperti halnya Bung
Tomo lakukan. Bahkan yang terpenting dari kapasitas kepemimpinan ialah mampu
secara keseluruhan mengelola semua tindakan dalam organisasi.
Setiap pemimpin juga harus peduli
dengan lingkungan sosialnya. Begitu pula dengan para pemuda, pemimpin Indonesia
yang seharusnya melek akan sosial dan sejarah. Dikarenakan mereka terlahir dari
bangsa, suku, ras, dan daerah yang berbeda-beda. Tentunya hal ini membuat
pandangan mereka lebih luas dan begitu kritis. Namun, satu hal yang menjadi
masalah dalam keberagaman ini yakni keahlian dalam membangun interaksi yang
utuh atau public relations skill. Keahlian komunikasi yang
baik sangat diharapkan dimiliki oleh seluruh pemuda Indonesia, agar mereka
dapat menjadi pemimpin bangsa yang baik. Public relations skill memiliki
peran penting dalam memfungsikan kepemimpinan yang baik dikarenakan pemimpin
mampu menganalisis masalah yang dihadapi dengan begitu transparan atau objektif
dan mampu mengkomunikasikan dengan baik ke mana arah perkembangan atau
pembaharuan organisasinya (Rumanti, 2005). Dengan demikian, cukup jelas bahwa
tujuan memiliki public relations skill adalah membantu setiap
individu dalam mencapai tujuan organisasinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar